Rose Lavelle dan Thompson Pimpin USWNT saat Mengalahkan Irlandia

Bagikan

Rose Lavelle membuktikan kesiapannya kembali dengan mencetak gol dalam pertandingan pertamanya untuk timnas setelah menjalani operasi pergelangan kaki. , akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola wanita hari ini, simak pembahasan ini.

Rose-Lavelle-dan-Thompson-Pimpin-USWNT-saat-Mengalahkan-Irlandia

Pemain berusia 28 tahun itu mencetak gol ketiga AS pada menit ke-53 setelah menerima umpan matang dari Ally Sentnor, menunjukkan chemistry yang tetap solid meski baru pulih dari cedera panjang. Sebelum mencetak gol, Lavelle juga berperan penting dalam gol pembuka Avery Patterson di menit ke-18 melalui umpan sudut pendek yang cerdas.

tebak skor hadiah pulsa 100k  

Penampilannya menjadi bukti bahwa ia telah kembali ke level terbaiknya, memberikan pilihan tambahan bagi pelatih Emma Hayes dalam menyusun strategi. Lavelle terakhir kali membela USWNT pada Desember 2023 melawan Belanda. Kembalinya sang gelandang kreatif ini menjadi angin segar bagi tim yang sedang mempersiapkan diri menghadapi Olimpiade Paris 2025.

AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!

aplikasi shotsgoal  

Gol-Gol Spektakuler dan Debut Menjanjikan

Selain kontribusi Rose Lavelle, tiga pemain lain turut mencetak gol dalam kemenangan telak ini. Avery Patterson membuka skor lewat sundulan pada debut ketiganya bersama timnas, sementara Sam Coffey memperlebar keunggulan dengan tendangan akurat ke sudut gawang sebelum turun minum.

Alyssa Thompson menyumbang gol keempat melalui aksi individu yang memukau. Pemain berusia 19 tahun itu menggiring bola dari tengah lapangan, melewati bek Irlandia, sebelum melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Gol ini semakin mengukuhkan reputasinya sebagai salah satu talenta muda paling menjanjikan di skuad AS.

Pertandingan ini juga menjadi momen bersejarah bagi beberapa pemain. Claudia Dickey (kiper) dan Lilly Reale (bek) melakukan debut sebagai starter, sementara Jordyn Bugg (18 tahun) menjadi pemain termuda yang debut sebagai pemain pengganti.

Baca Juga: Rachel Daly Dianugerahi Gelar MBE: Penghargaan untuk Legenda Lionesses

Rotasi Pemain dan Persiapan Menuju Olimpiade

Rotasi-Pemain-dan-Persiapan-Menuju-Olimpiade

Pelatih Emma Hayes melakukan rotasi besar-besaran dengan mengistirahatkan pemain-pemain yang baru saja menyelesaikan musim di Eropa, seperti Lindsey Horan, Catarina Macario, dan Emily Fox. Namun, Hayes tetap memainkan Naomi Girma yang sedang dalam proses pemulihan cedera betis.

Kebijakan ini memberikan kesempatan bagi pemain muda dan baru untuk menunjukkan kemampuan mereka. Sebanyak enam dari 11 starter memiliki caps kurang dari 10 kali, menunjukkan kedalaman skuad USWNT yang mengesankan.

Dengan jadwal uji coba yang padat termasuk pertandingan ulang melawan Irlandia dan laga melawan Kanada. Hayes memiliki cukup waktu untuk mengevaluasi kombinasi pemain terbaik sebelum Olimpiade Paris.

Dominasi Sejarah atas Irlandia dan Target ke Depan

Kemenangan ini memperpanjang catatan sempurna USWNT atas Irlandia menjadi 16 pertandingan tanpa kekalahan, dengan hanya satu gol kebobolan. Dominasi ini menunjukkan gap kualitas yang masih lebar antara kedua tim.

Pertandingan berikutnya di Cincinnati, kampung halaman Lavelle, akan menjadi ujian tambahan bagi strategi Hayes. Laga melawan Kanada pada 2 Juli di Washington DC juga akan menjadi tolok ukur penting menjelang Olimpiade.

Dengan kembalinya Lavelle, munculnya bakat-bakat baru, dan kedalaman skuad, USWNT tampaknya siap mempertahankan statusnya sebagai kekuatan utama sepakbola wanita dunia. Kemenangan 4-0 ini menjadi pernyataan kuat bahwa mereka tetap tim yang harus diperhitungkan di setiap kompetisi. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola wanita terbaru lainnya hanya dengan klik goallintravel.com.