Thibaut Courtois, kiper andalan Real Madrid, mengungkapkan kekagumannya terhadap kemampuan umpan silang Trent Alexander-Arnold yang ia sebut “luar biasa.” Bek asal Inggris itu baru saja bergabung dengan Madrid dari Liverpool dan langsung menunjukkan kontribusi penting dengan memberikan assist dalam kemenangan 1-0 atas Juventus di Piala Dunia Antarklub. GOAL IN TRAVEL, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Courtois mengakui bahwa Alexander-Arnold seharusnya sudah mencetak lebih banyak assist dalam turnamen ini. “Dalam latihan, tendangan bebas dan umpan silangnya berada di level berbeda. Saya belum pernah melihat pemain dengan kualitas sepia itu,” ujar kiper Belgia tersebut.
Alexander-Arnold tidak hanya bermain sebagai bek kanan, tetapi juga beradaptasi di posisi gelandang, memberikan variasi serangan bagi Madrid. Courtois mengaku harus terus beradaptasi dengan gaya bermainnya yang dinamis.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Alexander-Arnold, Mimpi Buruk bagi Lawan
Courtois menggambarkan Alexander-Arnold sebagai “mimpi buruk” bagi kiper lawan karena akurasi dan kecepatan umpan silangnya. “Dia memaksa kiper untuk selalu waspada dan bekerja ekstra,” katanya. Kemampuannya dalam mengeksekusi bola mati juga menjadi senjata ampuh Madrid.
Pelatih Xabi Alonso turut memuji performa Alexander-Arnold, yang telah menjadi starter di semua pertandingan Madrid di Piala Dunia Antarklub. Fleksibilitasnya dalam bermain di beberapa posisi membuatnya semakin berharga bagi skuad Los Blancos.
Dengan kreativitas dan visi permainannya, Alexander-Arnold diharapkan bisa terus menjadi pengumpan utama bagi penyerang Madrid, termasuk Gonzalo Garcia yang sedang bersinar.
Baca Juga: Pep Guardiola: Barcelona dan Real Madrid Akan Memecat Saya di Situasi Serupa
Madrid Bersiap Hadapi Tantangan Berat
Real Madrid akan menghadapi Borussia Dortmund di perempat final Piala Dunia Antarklub. Courtois menyadari bahwa tantangan akan semakin berat, terutama jika harus berhadapan dengan tim-tim kuat Amerika Selatan seperti Palmeiras dan Fluminense di babak berikutnya.
Courtois menegaskan bahwa kualitas tim-tim Amerika Selatan tidak boleh diremehkan. “Mereka selalu kompetitif, dan kami harus bermain maksimal untuk mencapai final,” ujarnya. Madrid bertekad mempertahankan performa solid mereka untuk meraih gelar.
Dengan kombinasi pemain berpengalaman dan bintang muda seperti Garcia, Madrid optimistis bisa bersaing di turnamen ini. Courtois menjadi salah satu pilar penting di lini belakang yang akan menjaga ketahanan tim.
Kesempatan Emas Gonzalo Garcia
Gonzalo Garcia, penyerang muda Madrid, memanfaatkan kesempatan bermain akibat absennya Kylian Mbappe yang sedang pulih dari gastroenteritis. Pemain 21 tahun itu telah mencetak tiga gol dalam empat pertandingan, termasuk gol kemenangan melawan Juventus.
Alonso mengaku terkejut dengan perkembangan pesat Garcia, tetapi yakin dengan potensinya. “Dia pantas mendapatkan kepercayaan ini,” kata pelatih Madrid tersebut. Garcia sendiri bertekad memberikan yang terbaik: “Ini kesempatan sekali seumur hidup, dan saya akan berusaha 200%.”
Dengan dukungan pemain seperti Alexander-Arnold dan kiper sekelas Courtois, Garcia memiliki peluang besar untuk terus berkembang dan menjadi andalan Madrid di masa depan. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola terbaru lainnya hanya dengan klik goallintravel.com.